Pj.Bupati Bogor Bersama Komisi IV DPR RI Kunjungi Pasar Cibinong Pantau Stok dan Harga Pangan Jelang Lebaran Idul Fitri

Pj.Bupati Bogor Bersama Komisi IV DPR RI Kunjungi Pasar Cibinong Pantau Stok dan Harga Pangan Jelang Lebaran Idul Fitri

Smallest Font
Largest Font

Bogor - mataexpose.co.id // Kunjungi Pasar Cibinong Kabupaten Bogor Komisi IV DPR RI  dan Pemerintah pantauan stok dan harga pangan jelang lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, Senin (01/4/2024).

Dalam keterangannya, Ravindra Airlangga anggota Komisi IV DPR RI, mengatakan, bahwa dalam kunjungan kerjanya ke Pasar Cibinong, untuk memantau stok dan harga pangan menjelang lebaran.

Kunjungan ke Pasar Cibinong ini bersama-sama Badan Pangan Nasional, Pj. Bupati Bogor dan jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor.

“Kami memantau ada beberapa pergerakan harga khususnya harga daging ayam mengalami kenaikan. Kami juga sekaligus memantau program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yakni ketersediaan stok beras,” kata Ravindra Airlangga, dilokasi.

Menurutnya dia, program ini akan membantu menekan dan mengantisipasi kenaikan harga beras. Berikutnya, memantau stok dan harga lainnya seperti daging, bawang merah, bawang putih, serta bahan pokok lainnya.

“Untuk menekan kenaikan harga, kita akan terus meningkatkan intervensi pasar melalui regulasi, kemudian memastikan target sasarannya sesuai kepada yang membutuhkan stabilisasi harga pangan, utamanya adalah daging,” tegasnya

Ditempat sama, Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengungkapkan, bahwa stok pangan aman jelang lebaran dan stabilisasi harga terus dilakukan.

“Kegiatan tersebut dalam rangka Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi IV DPR RI untuk memantau stok dan harga pangan jelang lebaran idul Fitri 1445 hijriah,” jelas Asmawa.

Ia menjelaskan, di Kabupaten Bogor selama bulan Ramadhan hingga menjelang lebaran ada pergerakan kenaikan harga. Tadi terlihat dalam hasil kunjungannya, jika daging ayam di kisaran 40 ribu per kg, daging sapi di kisaran 135 ribu diperkirakan sampai hari lebaran bisa naik di angka 150 ribu. Bagi dia, hal itu disebabkan karena ada dinamika pasar, dimana kebutuhan masyarakat semakin meningkat.

“Terkait dengan stok pangan di Kabupaten Bogor, insya Allah aman sampai tiga bulan ke depan. Kemudian di beberapa titik di Kabupaten Bogor secara rutin kita laksanakan operasi pasar murah, termasuk di Pasar Cibinong. Ini dalam rangka Pemkab Bogor memastikan ketersediaan bahan pangan yang dibutuhkan oleh masyarakat dengan harga yang lebih murah bersama anggota Komisi IV DPR RI,” ucapnya

Asmawa Tosepu menambahkan, Pemkab Bogor senantiasa mendorong terjadinya stabilitas harga, sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia dan Menteri Dalam Negeri bahwa TPID harus bergerak terus. Dan tentunya, pihaknya akan terus bersinergi dengan Komisi IV DPR RI terkait dengan pengembangan perekonomian di Kabupaten Bogor.

“Untuk kegiatan pasar murah, kami mendapat dukungan dari jajaran stakeholder terkait. Intinya Pemkab Bogor ingin memastikan masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan salah satunya beras, yang berkualitas dengan harga yang lebih murah,” tutupnya.

Hadir pada kegiatan tersebut jajaran Anggota Komisi IV DPR RI, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Kementerian Pertanian (Kementan), Perum Bulog, perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Sementara mendampingi Pj. Bupati Bogor, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun), Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga, Sekretaris Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak), perwakilan Dinas Ketahanan Pangan, dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor

E.N70

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Admin Author